Jumat, 06 April 2012

Komputasi Modern



Sejarah dan Pengertian
John Von Neumann (1903-1957) adalah salah satu ahli matematika terbesar abad ini, yang merupakan salah satu tokoh yang paling berpengaruh terhadap perkembangan komputasi modern. John menggagas sebuah konsep yang menjadi dasar dari arsitektur komputer yaitu dimana sebuah sistem yang menerima instruksi-instruksi dan menyimpannya dalam sebuah memori. Perkembangan komputasi modern sangatlah panjang, dari ilmu komputasi yang dikembangkan menjadi komputasi modern dengan menggunakan komputer.
Komputasi dapat diartikan sebagai cara untuk menemukan pemecahan masalah dari data yang diinput menggunakan suatu algoritma. Pada jaman dulu, perhitungan komputasi umumnya masih konvensional, masih menggunakan peralatan tulis biasa seperti pena dan kertas, kapur dan batu tulis, atau dikerjakan secara mental dan terkadang dengan bantuan suatu tabel. Seiring dengan berkembangnya jaman, sekarang komputasi dilakukan dengan komputer. Hal inilah yang menyebabkan berkembangnya komputasi menjadi komputasi modern. Komputer yang digunakan sebagai media utama dalam sebuah komputasi modern sudah semakin meluas dan berkembang pesat, perhitungan dan pemecahan masalah dengan algoritma menjadi semakin mudah karena dilakukan pada sebuah komputer. Contoh komputasi modern yaitu akurasi (bit, floating point), kecepatan (dalam satuan Hz), problem volume besar (paralel). Penerapan komputasi modern saat ini hanya terbatas pada pemecahan masalah algoritma seperti bagaimana mencari sebuah kompleksitas, membandingkan kompleksitas untuk beberapa bahasa pemrograman.

Jenis-jenis Komputasi Modern
Komputasi modern dibagi menjadi tiga macam yaitu mobile computing, grid computing dan cloud computing.
1. Mobile Computing
Sebuah komputasi menggunakan teknologi yang tidak terhubung secara fisik, atau dalam jarak jauh atau lingkungan mobile (non statik). Alat – alat yang bisa dikatakan sebagai mobile computing cenderung portable dan mudah untuk dibawa kemana saja. Contoh : laptop, tablet PC, handphone, dan lain-lain.
2. Grid Computing
Komputasi grid menggunakan komputer yang terpisah oleh geografis, didistibusikan dan terhubung oleh jaringan untuk menyelasaikan masalah komputasi skala besar.
3. Cloud Computing
Komputasi cloud merupakan gaya komputasi yang terukur dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet. Komputasi cloud menggambarkan pelengkap baru, konsumsi dan layanan IT berbasis model dalam internet, dan biasanya melibatkan ketentuan dari keterukuran dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet.
Pada tulisan ini, kita akan membahas mengenai mobile computing lebih lanjut.

Mobile Computing
Computing artinya komputasi atau sesuatu yang bisa berjalan seperti fungsi komputer. Sedangkan mobile merupakan suatu barang elektronik yang bisa dibawa kemana-mana. Jadi mobile computing merupakan benda yang memiliki tekhnologi secanggih komputer dan mampu melakukan komunikasi walaupun user atau pengguna dari alat tersebut sedang melakukan perpindahan. Jadi bisa juga diartikan bahwa mobile computing merupakan komputasi bergerak yang berkembang dan memiliki teknologi secanggih komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa menggunakan kabel dan mudah dibawa atau berpindah tempat, tetapi berbeda dengan komputasi nirkabel. Contoh dari mobile computing yaitu Laptop, PDA, smart phone.
Implementasi dari salah satu contoh perangkat komputasi bergerak (mobile computing) adalah PDA (Personal Digital Assistant). Fungsi kerja tersebut antara lain mampu menggantikan organizer konvensional (agenda), dimana dahulu orang menggunakan agenda untuk mencatat semua jadwal aktivitas, nomor telepon, atau untuk membantunya dalam mengingatkan hal-hal yang penting baginya, namun sekarang seiring dengan berkembangnya tekhnologi komputer masyarakat mulai menggantikan organizer konvensional tersebut dengan PDA untuk membantunya dalam aktivitas sehari-hari.
Beberapa keterbatasan dan resiko dari mobile computing:
1. Kurangnya Bandwith : akses internet pada peralatan ini umumnya lebih lambat dibandingkan dengan koneksi kabel.
2. Gangguan Transmisi : banyak faktor yang bisa menyebabkan gangguan sinyal pada mobile computing seperti cuaca, medan dan jarak alat mobile computing dengan titik pemancar sinyal terdekat.

Teknologi mobile mungkin bukan istilah baru untuk zaman sekarang dimana teknologi telah berkembang pesat. Hampir setiap orang saat ini menggunakannya, salah satunya adalah handphone, karena dirasa teknologi ini sangat membantu dalam menyelesaikan pekerjaan bahkan saat ini sudah menjadi salah satu kebutuhan setiap orang. Dibalik itu semua, teknologi ini erat kaitannya dengan proses komputasi yang menjadikannya bermanfaat dalam menyelesaikan masalah maupun pekerjaan. Komputasi pada teknologi ini dapat disebut Mobile computing.
Mobile Computing adalah sebuah komputasi menggunakan teknologi yang tidak terhubung secara fisik, atau dalam jarak jauh atau lingkungan mobile (non statik). Alat – alat yang bisa dikatakan sebagai mobile computing cenderung portable dan mudah untuk dibawa kemana saja.

Berikut adalah beberapa alat mobile computing :

Portable Computer
Portable computer atau Komputer portabel adalah komputer yang dapat dengan mudah dibawa dari satu tempat ke tempat lain.


Tablet PC
Tablet PC adalah komputer portabel berbentuk buku atau yang biasa disebut laptop. Memiliki layar sentuh atau teknologi tablet digital yang memungkinkan pengguna komputer mempergunakan stylus atau pulpen digital selain keyboard ataupun mouse komputer.

Internet tablet
Internet tablet adalah berbagai alat mobile internet yang dibuat dan difokuskan hanya untuk internet dan fitur – fitur media lainnya.

PDA (Personal Digital Assistant)
PDA adalah sebuah alat elektronik yang berbasis komputer dan berbentuk kecil serta dapat dibawa kemana-mana. PDA banyak digunakan sebagai pengorganisir pribadi pada awalnya, tetapi karena perkembangannya, kemudian bertambah banyak fungsi kegunaannya, seperti kalkulator, penunjuk jam dan waktu, permainan komputer, pengakses internet, penerima dan pengirim surat elektronik (e-mail), penerima radio, perekam video, dan pencatat memo.


Ultra mobile PC
Ultra mobile PC atau yang lebih dikenal dengan Micro PC adalah komputer ekstra mini yang bisa dibawa kemana – mana, berlayar sentuh, dapat memutar film dan lagu, bermain game dana dapat digunakan untuk mengerjakan tugas kantor. Alat ini dikembangkan oleh Microsoft bekerja sama dengan ASUS, Samsung dana Founder.



Smartphone
Smartphone adalah telepon genggam yang mempunyai kemampuan tingkat tinggi, terkadang dengan fungsi yang menyerupai komputer.





sumber :

Nama Kelompok :
Agnesia Octavira (50408047)
Bulan Ratu P. (50408213)
Nuruddin Sihab (50408632)
Putri Atalapu (50408665)
Randy Lio P. (50408688)
Tara Septirani (50408817)
Wratsongko Giri P. (51408039)

Kelas 4ia07

Sabtu, 29 Oktober 2011

Malware Forensik (Bagian 4)







JENIS-JENIS HONEYPOT


1.
LOW INTERACTION HONEYPOT
Low-interaction honeypot merupakan honeypot dengan tingkat interaksi honeypot, yaitu honeypot yang didesain untuk mengemulasikan service (layanan) seperti pada server yang asli. Penyerang hanya mampu memeriksa dan terkoneksi ke satu atau beberapa port. Kelebihan low-interaction honeypot yaitu:
-
Mudah di install, dikonfigurasi, deployed, dan dimaintain
-
Mampu mengemulasi suatu layanan seperti http, ftp, telnet, dsb.
-
Difungsikan untuk deteksi serangan, khususnya pada proses scanning atau percobaan
pembukaan koneksi pada suatu layanan.
Kekurangan low-interaction honeypot :
-
Layanan yang di berikan hanya berupa emulasi, sehingga penyerang tidak dapat berinteraksi secara penuh dengan layanan yang diberikan atau sistem operasinya secara langsung.
-
Informasi yang bisa kita dapatkan dari penyerang sangat minim.

2.
MEDIUM INTERACTION HONEYPOT
Medium Interaction Honeypot memiliki beberapa kelebihan, diantaranya :
-
Memiliki kemampuan yang lebih banyak untuk berinteraksi dengan penyerang dibandingkan low-interaction honeypot namun tidak sebanyak high-interaction honeypot.
-
Emulasi layanan dapat ditambahkan berbagai macam fitur tambahan sehingga seakanakan penyerang benar-benar sedang berinteraksi dengan layanan yang sebenarnya.
-
Contoh: script untuk mengemulasikan IIS web server dengan berbagai macam informasi tambahan yang menyertai web server tersebut sehingga benar-benar terlihat seperti aslinya, atau pun juga membuat emulasi IIS yang dapat berinteraksi dengan suatu jenis worm, sehingga kita bisa mendapatkan payload dari worm tersebut untuk dianalisis selanjutnya.
-
Contoh: menggunakan jail atau chroot, yaitu membangun sistem operasi virtual pada partisi yang terpisah didalam sistem operasi yang sebenarnya dimana sistem operasi virtual tersebut sepenuhnya di kontrol oleh sistem operasi yang sebenarnya, cara ini dapat memberikan suasana sistem operasi yang sesungguhnya bagi penyerang.
Kekurangan Medium Interaction Honeypot :
-
Sistem tersebut cukup kompleks.
-
Memerlukan usaha lebih untuk maintain dan deploy sistem tersebut sehingga akses yang diberikan kepada penyerang benar-benar terjamin tingkat keamanannya namun tetap dapat memberikan suasana sistem yang nyata bagi penyerang sehingga penyerang tersebut tidak curiga bahwa aktivitasnya sedang di monitor.

3.
HIGH INTERACTION HONEYPOT
Pada high-interaction honeypot terdapat sistem operasi dimana penyerang dapat berinteraksi langsung dan tidak ada batasan yang membatasi interaksi tersebut. Menghilangkan batasan-batasan tersebut menyebabkan tingkat risiko yang dihadapi semakin tinggi karena penyerang dapat memiliki akses root. Pada saat yang sama, kemungkinan pengumpulan informasi semakin meningkat dikarenakan kemungkinan serangan yang tinggi.
Kelebihannya :
-
Penyerang berinteraksi langsung dengan sistem yang nyata termasuk diantaranya sistem operasi, network, hingga layanan yang diberikan ( web, ssh service, mail service, dll )
-
Umumnya dibangun suatu sistem khusus dengan topologi yang telah dipersiapkan.
-
Sistem tersebut biasanya terdiri dari berbagai macam implementasi dari teknologi keamanan yang banyak digunakan untuk melindungi suatu sistem, seperti firewall, IDS/IPS, router, dll.
-
Target serangan berupa sistem operasi sebenarnya yang siap untuk berinteraksi secara langsung dengan penyerang.
Kekurangannya :
-
Perencanaan dan implementasi sistem jauh lebih rumit dan dibutuhkan banyak pertimbangan.
-
High-interaction honeypot bersifat tidak efisien karena membutuhkan pengawasan berkala.
-
Apabila telah diambil alih oleh penyerang maka honeypot tersebut dapat menjadi ancaman bagi jaringan yang ada.

4.
WIRELESS HONEYPOT
Dari beberapa penelitian sebelumnya, ada suatu bentuk pola skenario serangan yang umum terjadi pada sistem keamanan wireless. Setidaknya ada tiga pola skenario serangan, yaitu:
-
Serangan yang sebenarnya ditujukan ke jaringan kabel (LAN) dengan memakaijaringan wireless sebagai media untuk menyusup ke LAN.
-
Serangan yang langsung ditujukan kepada pengguna jaringan wireless. Jenis serangan ini menyerang perangkat wireless user.
-
Serangan yang ditujukan ke infrastruktur jaringan wireless secara keseluruhan. Jenis serangan ini biasanya bertujuan mengambil alih akses penuh jaringan wireless.
Arsitektur Wireless Honeypot, Secara umum arsitektur wireless honeypot adalah sebagai berikut.
-
Wireless Access Point ( WAP ) sebagai media prasarana jaringan wireless.
-
Wireless Client ( WC ) merupakan pihak pengguna jaringan wireless (user).
-
Wireless Monitor ( WMON ) sebagai perangkat yang merekam trafik jaringan.
-
Wireless Data Analysis ( WDA ) berfungsi menganalisis trafik dari WMON
-
Wired Instructure ( WI ) merupakan infrastruktur LAN.

Sumber : 

  1. http://id.wikipedia.org/wiki/Perangkat_perusak
  2. http://dragon-fyl.blogspot.com/2007/02/jawaban-tugas-2tkj-pada-hari-jumat.html 


Sebelumnya

Kamis, 29 September 2011

Bisnis & Informatika


1.1 Pengertian Bisnis Informatika
Bisnis adalah kegiatan yang dilakukan individu atau sekelompok orang (organisasi) dalam menciptakan suatu produk (barang dan jasa) dengan tujuan memenuhi kebutuhan masyarakat serta memperoleh profit atau keuntungan melalui transaksi jual beli. Aspek - Aspek Bisnis diantaranya keuntungan individu dan kelompok, penciptaan nilai, penciptaan barang dan jasa, serta keuntungan melalui Transaksi. Fungsi dalam bisnis dibagi menjadi Fungsi Mikro (Kontribusi terhadap pihak yang berperan langsung), dan Fungsi Makro (Kontribusi terhadap pihak yang tidak berperan langsung).
Informatika terkait erat dengan teknologi informasi, teknologi informasi merupakan hasil konvergensi antara teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi. Teknologi informasi dapat mempermudah tugas seseorang dalam suatu pemrosesan informasi melalui suatu perangkat komputer, misalnya Sistem Informasi Manajmen pada perusahaan dagang seperti department store, telah dipergunakan mesin cash register (mesin kasir).
            Bisnis informatika adalah kegiatan yang dilakukan individu atau sekelompok orang (organisasi) yang memiliki nilai (value) dengan tujuan mendapatkan keuntungan (profit) dan dilakukan dengan bantuan teknologi informasi, yang dimaksud teknologi informasi disini mencakup semua hal yang berkaitan dengan teknologi informasi, seperti internet. Dewasa ini internet telah mengubah kultur, serta mengalami pergeseran kebutuhan masyarakat. Internet bukan lagi kebutuhan pelengkap tetapi menjadi kebutuhan sekunder ataupun kebutuhan primer, hal ini dikarenakan pengaksesannya yang semakin mudah dan murah, misalnya media elektronik yang menjadi salah andalan dalam melakukan komunikasi dan bisnis. Di bidang bisnis baik perdagangan barang maupun jasa komputer peranan teknologi informasi akan sangat penting untuk kegiatan transaksi baik rutin, periodik, maupun insidental dan menyediakan banyak informasi dengan cepat dan tepat.

1.2 Peluang Bisnis 
          Sumber-sumber Potensial peluang bisnis dapat dilakukan dengan Menciptakan produk baru dan berbeda, Mengamati pintu peluang, Analisis produk dan proses produksi secara mendalam, Menaksir biaya awal, dan Memperhitungkan resiko yang mungkin terjadi.Sedangkan sumber usaha bisa dari mana saja, misalnya :
• Berdasarkan hobi
• Berdasarkan keahlian (mis: latar belakang pendidikan)
• Merupakan usaha warisan
• Membuat inovasi baru
 •Menyesuaikan dengan kebutuhan

1.3 Resiko Bisnis 
            Dalam memulai suatu usaha memang dibutuhkan keberanian, dan strategi bisnis yang matang. Semua peluang bisnis memang memiliki resiko, walaupun tingkat resiko yang dimiliki berbeda-beda. Ada usaha yang beresiko besar adapula yang resikonya kecil, namun bukan berarti resiko-resiko tersebut tidak bisa diatasi dan diminimalisir. Banyak orang berpendapat, bahwa salah satu ciri enterpreuneur yaitu berani mengambil resiko. Resiko keluar dari zona kenyamanan yang didapat selama ini, dan masuk ke dalam zona baru yang penuh dengan ketidakpastian. Namun yang perlu digaris bawahi adalah, seorang entrepreneur sukses bukanlah orang yang berani mengambil resiko saja. Tapi mereka juga harus bisa mengelola segala resiko menjadi sebuah peluang baru yang menguntungkan. Berikut langkah-langkah yang perlu di perhatikan, untuk mengurangi resiko.
- Cari informasi tentang prospek bisnis sebelum mengambil sebuah resiko. Saat ini banyak peluang usaha yang tiba-tiba booming, namun prospek bisnisnya tidak bisa bertahan lama.
- Resiko persaingan bisnis yang dimungkinkan semakin meningkat. Sebelum memulai usaha, sebaiknya melakukan riset mengenai hambatan-hambatan yang dimungkinkan muncul ditengah perjalanan usaha. Dengan begitu strategi dapat disiapkan sedini mungkin, untuk mengantisipasi hambatan yang dimungkinkan ada.
- Carilah informasi mengenai kunci kesuksesan bisnis untuk menentukan langkah-langkah apa yang perlu dilakukan atau tidak perlu dilakukan untuk mengurangi munculnya resiko yang tidak diinginkan.
- Ketahui seberapa besar tingkat kebutuhan masyarakat akan produk bisnis. Semakin besar tingkat kebutuhan konsumen akan sebuah produk, maka akan memperkecil resiko bisnis tersebut. Setidaknya resiko dalam memasarkan produk.
- Hindari peluang usaha yang tidak dikuasai. Pilihlah peluang bisnis sesuai dengan skill dan minat supaya memiliki bekal pengetahuan dan keahlian untuk mengurangi dan mengatasi segala resiko.Sesuaikan besar modal usaha dengan resiko. Jangan memaksakan diri untuk mengambil peluang usaha yang beresiko besar, jika modal usaha masih terbatas.
          Dari informasi diatas, bisa diambil kesimpulan bahwa semua resiko bisnis bisa diatasi dengan kejelian,ketekunan dan kreatifitas. Oleh karena itu, tingkatkan kemampuan dan pengetahuan dalam menjalankan usaha. Agar segala resiko yang muncul ditengah perjalanan, tidak sampai merugikan bisnis yang sedang dilakukan.


1.4 Ragam Bisnis
Bisnis dapat dilakukan dalam bidang apapun, semua tergantung pada kemauan dan bagaimana seseorang meilhat suatu peluang. Berikut beberapa macam bisnis yang ada pada saat ini :
  • Bisnis pertanian: Bisnis yang memproduksi barang mentah, misalnya Tanaman ( sayuran,padi,buah,dll ).
  • Bisnis transportasi: Bisnis yang mengantarkan barang atau individu dari suatu tempat ke tempat lain, misalnya Jasa travel.
  • Bisnis  perbankan: Bisnis yang berkaitan dengan bidang  keuangan, misalnya Simpan pinjam.
  • Bisnis MLM: Bisnis yang menggunakan sistem penjualan dimana tenaga/agen penjual menerima komisi dari penjualan nya dan dapat merekrut seseorang yang sebelumnya terlebih dahulu membeli produk tersebut, misalnya CNI.
  • Bisnis  rumahan: Bisnis yang menghasilkan dan menjual  barang atau jasa dalam skala yang kecil yang biasanya dilakukan di rumah.
  • Bisnis internet: Bisnis yang menjual barang atau berupa jasa guna mendapatkan keuntungan melalui internet, misalnya online store (wondershoe).
  • Bisnis hiburan: Bisnis yang bergerak dalam bidang hiburan, misalnya Tempat karaoke.
  • Bisnis real estate: Bisnis yang menghasilkan keuntungan dari menjual, menyewakan dan mengembangkan pembangunan properti.
  • Bisnis  waralaba: Bisnis yang di miliki seseorang dan di berikan kepada pihak lain dengan  suatu merk dagang tersebut diberikan kepada orang lain dengan menggunakan suatu persyaratan dan perjanjian sebagai dasar untuk menjalankan bisnis tersebut, misalnya Franchise KFC.
  • Bisnis ritel: Bisnis yang meliputi penjualan barang secara langsung ke konsumen, misalnya Supermarket.
  • Bisnis jasa: Bisnis berupa pelayanan dan jasa yang, misalnya Jasa konsultan, Jasa pembuatam SIM atau STNK.
  • Bisnis manufaktur: Bisnis yang memproduksi suatu produk yang berasal dari barang mentah yang kemudian di jual untuk mendapatkan keuntungan, misalnya Penjualan mobil.
  • Bisnis grosir: Bisnis yang menjual kembali barang kepada pengecer , pengguna industri dalam jumlah yang besar, misalnya Pakaian.


1.5 Bisnis Bidang T.I
Dunia Teknologi Informasi berkembang dengan sangat pesat, maka dari perkembangan inilah yang dijadikan lapang usaha terutama bagi para developer yang ingin menjadikan sebuah karyanya bisa dijadikan bisnis. Dalam dunia IT cakupan bisnis cukup luas, contohnya dalam bidang kesehatan, pemerintahan, militer, perdagangan. Berikut beberapa contoh bisnis bidang T.I.
- Website atau web application : Situs web merupakan suatu halaman dimana halaman tersebut dapat diakses dari seluruh dunia. Pada situs web dapat dilakukan pemasangan iklan untuk meningkatkan penjualan produk, blog pengetahuan, meningkatkan popularitas, dan semacamnya.Web Application, merupakan aplikasi yang dapat berjalan pada web, berbeda dengan website konvensional yang hanya berupa informasi, web application adalah sebuah aplikasi bukan hanya sekedar halaman. Contoh web application yakni situs jejaring sosial seperti facebook, twitter, dll.
- 3D Animation : Animasi 3D memiliki daya tarik tersediri . Penggunaan animasi 3D akhir-akhir ini semakin marak, mulai dari game, film, bahkan iklan sekalipun.
- Game Online : Game online adalah sebuah game yang dapat dimainkan oleh seluruh manusia di seluruh dunia baik secara real-time atau tidak. Game online memungkinkan para pemain saling berinteraksi secara langsung. Ada sebuah fitur yang menarik dari game online yakni dapat menjual item atau fitur tambahan yang terdapat dalam game dengan uang asli yang beredar di dunia nyata.

Senin, 28 Maret 2011

Tipe-Tipe Game..

Game dapat dbagi menjadi game tradisional, dan Game Modern. Game juga dapat berupa :
-         Permainanan papan (boardgames)
-         Permainan kartu (cardgames)
-          Olahraga atau sport
-          Video Game
Tipe-tipe Game :
A. Role-Playing Game : Computer role-playing games atau CRPGs atau RPGs mempunyai gameplay di mana karakter milik player akan bertualang dengan skill combat atau cast spell dalam cerita game. Seperti : Action Role-Playing Game, Massively multiplayer online role-playing Game, Tactical role-playing Game.
B. Adventure Game : Pada game ini pemain memiliki keharusan untuk memecahkan bermacam-macam puzzle melalui interaksi dengan orang lingkungan dalam game tersebut. Seperti : Text adventure / Interactive fiction Game, Graphical adventure Game, Visual novel Game , Interactive movie Game, Dialog GameE. Strategy Game : Strategy game berfokus pada gameplay di mana dibutuhkan pemikiran yang tepat agar dapat meraih kemenangan. Seperti : Real-time strategy and turn-based strategy Game, Tactical Game, 4X Game, Artillery Game, Vehicle Simulation Game.
C. Action Game : Action Game dikategorikan sebagai gameplay dengan model pertarungan. Seperti :  Action Adventure Game, Stealth Game, Beat ‘em Up Game, seperti Side-scrolling beat ‘em up game, Fighting, Shooter.
D. Simulation Game : Genre ini bertujuan untuk memberi pengalaman melalui simulasi. Construction and management simulation Game, disingkat CMSs, adalah tipe game simulasi di mana player harus mendirikan, memperluas, atau mengelola komunitas atau proyek fiksi. City-Building Game,  Economic-simulation Game, God Game,  Government simulation Game, biasa disebut juga political game, memasukkan unsur kepolisian, pemerintahan, atau politik sebuah negara, bahkan juga perperangan.
E. Game Online : Game online adalah jenis permainan video atau permainan komputer dengan menggunakan jaringan komputer, umumnya internet, sebagai medianya. Permainan online terdiri dari dua unsur utama, yaitu server dan client. Contoh permainan online adalah  Risk Your Life, dan GunBound, Rising Force Online, Ragnarok Online, Seal Online, DOTA, dll




Pengertian Game.

Game adalah aktivitas terstuktur atau semi terstuktur yang biasanya digunakan untuk bersenang-senang, media hiburan. Game juga dapat digunakan sebagai pelatih kecerdasan, arena keputusan seorang pemain dimana ada target-target yang ingin dicapai, Permainan biasanya dilakukan sendiri atau bersama-sama. Saat ini Game bisa dikatakan sebagai permainan universal, seseorang dapat memainkan dimana saja dan kapan saja.

Bagian-bagian game :
1. Peraturan untuk Menentukan hak, giliran bermain, tujuan permainan dan keharusan yang dilakukan pemain untuk keluar sebagai pemenang.
2. Strategi untuk keluar sebagai pemenang
3. Peralatan yang digunakan seperti stick ps untuk permainan playstation, computer dan sambungan internet untuk permainan game online, ataupun congklak, karet tali dan lain-lain untuk permainan tradisional.

Sejarah Game
1. Game yang pertama kali dibuat adalah tictactoe pada tahun 1952 yang dikembangkan oleh A.S.Douglas yang dimainkan pada vaccum tube computer.
2. Selanjutnya pada tahun 1958 dengan nama tenis for two yang di kembangan oelh Willy Higginbothman yang dimainkan pada osciloscope yang dihubungkan dengan analog donner computer.
3. Pada tahun 1960an (1960-1970) di tahun 1961-1962 munculah game Space War yang dikembangkan oleh MIT dengan menggunkan vector graphic yang dimainkan pada komputer PDP-1, kemudian sega mengeluarkan game arcde pertama yaitu electronic shooting game
PDP-1
4. Lalu pada tahun 1971, Nolan Bushel (Nutting) Develops Computer Space. Ini adalah jenis game arcade komersial pertamakali yaitu dengan basic dasar pengembangannya pada SpaceWar. Graphics dengan vector graphics tapi sayangnya game ini gagal dipasaran.
5. Pada tahun 1972 Bushnell memulainya dengan Atari pertama kali dikeluarkan harganya $100/console .
6. Pada tahun 1972-1976, munculah game advanture dengan judul The Colossal Cave, game ini cara mainnya berdasarkan teks, dan saat itu dijalankan dengan DEC mainframe.